Selasa, 12 April 2016

" Cara ku mencintaimu "

Aku bertemu denganmu kemudian jatuh cinta, aku bahkan tak pernah menyangka kalau akhirnya kau sampai detik ini masih sepenuhnya yang memiliki hati ku.

Tutur lembut mu caramu memperlakukan perempuan. Itu membuat ku yakin kau lah alasanku berhenti mencari lagi.

Aku begitu yakin kau jawaban atas segala doaku. Aku juga begitu yakin aku satu2nya yang kau simpan di hatimu sekarang. Tapi ini cuma keyakinanku saja.  Nyata nya ada orang lain yang kau rindukan selain aku.  Ada penyesalan karena kau tak bisa bersamanya. Kemudian buat apa kau suguhi aku keseriusan? Buat apa kau janji kan aku masa depan bersama? Tidak tau kah kau sudah banyak angan yang ku rancang bersamamu? Apakah kau tidak tau kau telah menjadi poros hidupku?

Aku tak perlu menjelaskan lagi kan sayang?? Bahwa sebelum kau kuyakini terakhir bagiku. Aku telah lebih dulu ditinggalkan. Oleh orang tua ku sendiri bahkan kau tau itu?? Ke dua kakak ku yang enggan memikirkan kehidupan ku setelah mereka berkeluarga? Orang tua perempuan yang kini disibukan oleh keluarga barunya? Kau cuma kau tempat aku mengadu sejak kau kuyakini sebagai sandaran akhirku.

Ku akui caramu begitu lihai untuk mengikatku. Membuat keluarga ku percaya padamu dengan memintaku langsung. Membuatku luluh kalau kau orang pertama dan bahkan terakhir melamarku didepan keluargaku malam itu.
Sungguh itu saat tegang teramat sangat dalam hidupku.


Cara ku mencintaimu apa salah???
Cara ku mencintaimu apa terlalu berlebihan???
Cara ku mencintaimu apa kau benci???

Bagaimana seharusnya cara ku mencintaimu??
Ajarkan aku. Agar cukup aku saja wanita yang kau perjuangankan. Sebagaiman aku pun menempatkan kau lelaki satu satunya yang ku tempatkan dihatiku

Ajarkan aku caranya mencintaimu?? Agar kau tetap disisiku apapun yang terjadi.

Apa caraku menggenggam mu yang terlalu erat??
Apa harus ku renggangkan genggaman ku agar kau lepas sejenak kemudian menggenggam ku erat lagi?? Tapi bagaimana jika ku renggangkan genggaman ku kemudian kau terlepas dan takan kembali lagi??? Aku hanya takut kau tinggalkan

Aku takut semua yang aku anggap milikku meninggalkan dan pelan pelan hilang. Aku tau rasanya ditinggal sakit dan percayalah lukanya akan membekas dan ikut kemana pun kau pergi

Aku dan kau dua orang yg berjanji untuk saling bersama bukan? Aku coba menepati nya. Tapi aku sadar bukankah itu akan terlaksana jika dua insan yang menepatinya? Lalu bagaimana ini? Aku takut sekali lagi aku takut. Akan keraguan kau pada keseriusan kita.


Kau tau rasanya jadi aku?? Aku seperti melangkah menuju jalan yang sudah ku pilih. Tapi ditengah jalan tiba-tiba  jalan itu menghilang. Aku berdiri ditempat sejenak kemudian menangis sekencang-kencangnya aku bingung aku lelah aku takut dan aku tidak tau mau kemana.

Aku dihadapkan oleh kisah yang harus ku lupakan.
Menguburnya kemudian melupakan atau mengenang nya sebagai pelajaran.

Tapi jika akhirnya tak seperti yang aku inginkan aku pilih yang pertama mengubur kemudian melupakan.


Percayalah saat kita sudah berjalan bersimpangan. Akan aku ingatkan dulu kita sempat berpengangan.
Saat kini kau melangkah maju untuk memulai yang baru. Dengan ikhlas hati ku atur diri dan juga langkah ku mundur untuk perlahan menata lembaran baru lagi.

Saat itu datang kau telah memberiku sebuah pengalaman luar biasa. Yang tak pernah kudapatkan dimasa hidupku. Cinta yang tulus keluarga yang hangat canda tawa suka duka ku.
Dan juga melengkapi sosok pria yang tak pernah ku rasakan lagi dalam hidupku sekejap kau menjadi ayah terbaikku. Sekejap pula kau bisa menjadi kakak tehebatku. Sekecap pula kau menjadi adik termanjaku. Sekejap pula kau menjadi pria pengecut yang melepaskanku begitu saja tanpa alasan. Dan sekejap pula kau menjadi pria yang tidak ku kenal.


Aku belajar banyak hal darimu.
Bahwa yang bukan milikmu walau ku genggam erat akan lepas karna dia bukan takdirmu.
Dan yang sudah ditentukan yang maha kuasa meski dia jauh akan dipertemukan pada masa nya.

Terima kasih aku memang tak baik-baik saja sekarang. Tapi pergilah....
Akan ku atur hidupku tanpamu.
Saat semuanya tak seperti biasanya aku akan buat semuanya terbiasa dengan sendiriku.

Akan ku langkah kan kaki ku kelak saat kita sama sama telah menemukan labuhan atau akhirnya kau pula labuhanku ( apa aku ini? Bahkan aku masih berharap)

Akan ku katakan aku baik baik saja tanpamu.

Terima kasih kai menempati ruang tersendiri di sudut hatiku.

Sabtu, 20 Desember 2014

20 Desember 1992

Selamat ulang tahun Devi yulianti.  

22tahun sudah aku berada diatas bumi ini. Puji syukur selalu kepada allah yang maha esa. 

Hari sabtu pagi dihari pertama ku berumur 22th memang tak ada yg spesial. Bahkan di jam sekarang pun ibu ku dikampung hanya mengucapkan lewat sms.  Tapi di hari sabtu ini perjalanan baru akan dimulai. 

Ucapan2 trs membanjiri sosmed ku. Terima kasih sebanyak2 nya teman2ku. Doa adalah kado terindah yg selalu akan aku amini. 


Di titik ini aku akan memulai. 
Menjadi pribadi yang lbh sabar lagi kedepannya. 
Menjadi umat yg berguna bagi sesama umat. 
Menjadi anak perempuan yg bisa diandalkan keluarganya. 
Menjadi panutan bagi adik2ku. 
Dan menjadi perempuan yg lbh kuat badan dan juga hati. 

22 tahun yang lalu.. 
Aku pernah berangan2 menikah diumur 22th. Tapi ternyata allah msh punya rencana lain untuk menyempurna kan angan2ku. 

Ucapan maaf ku untuk mama ku tercinta. Wanita terhebat yg menyediakan surga ditelapak kakinya. 
Maaf ya devi blm bisa memberikan semua yg mama mau. 
Maaf  jika devi msh diam2 menangisi masa lalu. Padahal mama slalu bilang jangan diingat2 lagi. 

Mama selalu menyuruhku menjadi wanita kuat. Aku mengiya kan. Tapi maaf jika disaat malam dtg saat devi tidak sadar tiba2 nangis dlm sendiri. 

Ada satu nama terhebat yg ada difikiranku. 
Ada dihatiku yaitu mama. 

Wanita yg bisa menjadi ibu dan ayah dalam satu wujud yaitu mama. 

Wanita yg bisa terbang dg satu sayap mengenalkan dunia pada 3 anak nya.  Tanpa mengeluh tanpa pamrih. 

Wanita yang mampu menyembunyikan rasa lelahnya kepada anak2 nya. 
MAMA memang sosok galak tegas. 
Tapi karna itu semua untuk melindungi anak2 nya terutama aku yg wanita agar tidak dicampakan seperti hal nya dirinya. 


Nasehat2 mama adalah asupan yg plg berharga. 


Terkadang saat rasa lelah diperantauan. 
Aku ingin memeluknya. Tpi terpisah jarak dan juga waktu. 
 Ma.. maaf ya 22th aku semakin menjadi pribadi yg cengeng. Pribadi yg munafik. Pura2 kuat menghadapi masalah tpi saat akan tidur selalu sesenggukan dibalik bantal. 

Ma.. satu hal yg aq takutkan di 22th adalah saat dimana masalah hidup semakin berat. 
Saat dimna masa lalu itu kembali terngiang dibenak ku. 

Rasanya aku ingin membenci sosok itu. 
Menyalahkan semua yg terjadi adalah karna ulahnya. 
Sosok yg katanya tulang punggung namun nyata menjadi sosok brengsek yg sekarang entah kemana. 

Tapi kata2 mama yg kembali aku ingat. 
INi yg namanya jalan hidup dev. 


Maaf ya.. aku msh berdiri disini ma.
Msh berada dititik yg sama seperti umur2 kemaren. 
PAdahal keinginan mama adalah aku yg berkeluarga. Tinggal dikampung halaman. Karna satu alasan. Kasian kamu nak. Kerja trs cape. 

Tapi allah blm beri jalan untuk itu. Maaf ya ma. 
Di 22th aku akan menjalani ini semua dg ikhlas lagi. 

Aku berjanji akan mengangkat martabat keluarga kita lagi. 
Menunjukan pada dunia bahwa kebahagiaan sesungguhnya bukan tentang apa yg kita punya. 
Tapi tentang sebuah keharmonisan keluarga walau tidak utuh lagi. 

Aku akan tunjukan pada sosok itu. Bahwa tanpa nya kita masih bisa tersenyum. Akan ada saat dimana dia akan menyesal telah meninggalkan kita. Akam tiba masanya dimana dia yg akan merengek karna tertinggal jauh oleh kita. 

Bukan balas dendam.  Hanya saja ingin membalikan rasa dg apa yg telah dia lakukan pada kami. 

Lets go devi.. mari songsong masa depan yg indah. 
Dengan senyum dan juga doa. 

22Tahun ku akan aku mulai dg tekad yg kuat. 
Mama kau harus lebih bahagia dari pada ku. 
Kau akan menjadi prioritas utama ku. 

Dan jodoh. Aku serahkan padamu ya allah. Aku percaya apa yg tlah kau rencanakan takan pernah meleset. 

22tahun mari kita bergandeng tangan...  bismilah. 

Sabtu, 13 Desember 2014

Dipenghujung jalan ku

13-12-14
Aku disini. Terduduk disatu kota yang berbeda dari kota dimna biasa aku berada. Aku sedang ingin sendiri. Bukan karna ada masalah. Tapi karna aku sendiri yang menganggap ini masalah. di dalam sebuah perasaan entah bahagia dan entah sedih.

Tidak kah kau merasa dihianati?
Atau lebih tepatnya tidak dihargai?
Mungkin 2 kalimat itu yang kini ada dipikiranku.
Sungguh ini kekanak2an. Dulu pertama kali aku mulai mencintai mereka.  Antara aku dan mereka saling berjanji bersama2 takan berhenti sebelum dunia ini dipenuhi balon berwarna biru tua. Warna yang slalu aku banggakan.
Dan siapa yg selalu menjadi jawaban saat mereka ditanya siapa orang yg paling kau cinta dan jawabannya adalah elf bukan?
Aku tau itu bohong. Tapi aku bahagia. Bukankah ada kalimat yang mengatakan "berpura2 lah berbohong mencintaiku, sampai akhirnya kau lupa kalau kau sedang berpura2"


Ini diluar batas kemampuan ku untuk berfikir.
Aku tau aku salah. Aku terlalu mengekang kehidupan mereka. Seseorang yang selalu aku anggap pacar suami bahkan teman hidup dan nyatanya adalah seorang idola seorang bintang yang bahkan menyentuh dg ujung jariku pun aku takan bisa.


Diluar ini. Aku masih sakit amat sakit. Ini bahkan baru awal. MAsih ada 14 lelaki itu yang akan mengikutinya.
Aku egois. Teramat egois. Bahkan aku pernah. Berharap mendahului mereka dan masih bersama mereka sampai aku ceritakan msa2 terindah pada anakku bahwa kebanggaanku adalah pernah membawa lighstick blue shappire dan gambar nama visualnya di pipi mama dulu nak.

Kemudian barulah satu persatu dari mereka akan menyusulku. Aku akan melepasnya. Aku akan bahagia. Tanpa ada rasa kecewa sama sekali

Kalian pasti menilai aku egois. Kenapa memang nya?
Bukankah sudah menjadi takdir mereka sang idola?
Mengabdikan cinta dan karirnya untuk Penggemarnya?
Penggemar di negaranya bahkan lebih berbahaya dibanding aku gadis cengeng. Yang cuma dengan airmata nya.

Tapi melihat gambar2 yang tersebar aku kembali berfikir.
Aku fans yang sangat jahat. Kenapa aku bersedih melihat mereka bahagia?
Bukankah seharusnya kata selamat yg terucap?
Lidah dan hati ini belum bisa mengucapkannya dengan tulus. MAafkan aku.

Dari sini akhirnya pikiranku terbuka.
Mencinta sekedarnya menyayangi sekedarnya maka saat kau kehilangan rasa sakitnya pun tak sesakit ini.

Dari sini aku tersadar. Mungkin 5 tahun mencintai mereka adalah hal yg sangat berharga.

MENGenal nya, meneriaki namanya. Ikut terhanyut dalam konser2 nya. Itu adalah memory yg akan aku bawa sampai aku tua.

Kini aku lbh sadar. Ini batas dimana aku pernah benar2 tulus mencintai seseorang.  Melindungi  mereka. Jangan salahkan seseorang perlahan menjaga jarak dg mu. Mungkin dia lelah. Pernah mencintai dg sepenuh hati tapi akhirnya akan seperti ini.


Terkadang mungkin ini cara tuhan mengingatkan ku.
Masih banyak waktu yg harus aku habiskan untuk memikirkan masa depanku.

Bukan penyesalan pernah mengenal mereka. Hanya saja kini aku akan tetap berada dibelakang mereka. Bukan lagi berteriak. Bukan lagi terhisteris melihat mereka.
Aku masih punya mimpi melihat mereka. Bukan dari dekat. Tapi dari kejauhan dan kemudian.  
Saat konser itu selesai. Dalam hati aku ingin mengucapkan. Tetap berkarya superman ku.
Aku bangga pernah menjadi everlasting freind
Aku tetap bangga terhadapmu.
Kau cerita yang takan pernah ada akhirnya dikehidupanku.

Lagu2 mu akan selalu ada dimemory otakku.
Suara2 mu akan selalu ku ingat.
Kau akan aki tempatkan dihatiku. Bukan lagi pemiliknya. Hanya sebuah ruang kecil yang ada disana.

Akan aku buka lembar baru setelahnya.
Mulai menerima lelaki mana pun yang menyatakan mencintaiku
Merasakan yg seperti orang lain rasakan.
Merasakan cinta sejati yang benar2 sejati untuk ku.

Dan saat itu akan aku kenang kau sebagai idola terbaik ku.

Terakhir yg ingin aku ucapkan
Selamat menempuh hidup baru lee sungmin. Berbahagialah.



Sabtu, 15 November 2014

12-13-14 sungmin.. selamat ya :"(

Menulis sambil ngedengerin at gwanghwamun nya kyuhyun. Kebayang dong betapa melow nya di sore hari yang hujan. Cuma tulisan iseng sih. Ga niat nulis tapi ada banyak sesuatu yg bikin sesak hati. Berawal dari liat foto calon penganten.  :'( 





12-13-14 

Tanggal bagus ya. Lain lagi 20-12-14 itu ulang tahun saya nanti.. ( ga usah dibahas TT) 

12-13-14 

Aku tidak tau apa yg akan terjadi pada hati ku ditanggal tersebut. Seorang superman ku pergi.. 
Bukan meninggalkan ku. Dia telah resmi memiliki wanita nyata nya .
Rasa nya itu kabar bahagia sekaligus sedih. 
Bahagia karna tau dia king of aego sungmin akan ada seseorang yg menemaninya seumur hidup. 

Sedih karna tau sebuah kenyataan bahwa cintaku bertepuk sebelah tangan. Sakit nya nyata loh. 

Maaf kan aku sungmin oppa. Terlalu egois . Tapi aku janji dilain waktu aku akan mendukungmu. Dan mengucapkan selamat. Semoga kau bahagia bersama wanitamu. 

Untuk saat ini biar kan aku menikmati kelabilan dalam diriku.  


Seakan selalu melihat bahwa kau adalah milik kami. 
Oppa... tetap kenang kami ya dalam hidupmu. 
Karna kau pun tlah terkenang di hati kami. 


Untuk kim saeun. Seseorang wanita yang sangat beruntung. Kau tau. Ada ribuan wanita yg ingin disisi mu dipenjuru dunia ini. Ada banyak wanita yang iri padamu. 


Jaga dia baik2 yah. Menemani dia tidur. Menjadi orang pertama yg selalu dilihatnya di pagi hari. Membuatkannya sarapan enak. Membantu memakaikan dasi. Mencium nya saat ia berangkat kerja. Dan menjadi wanita yang membukakan pintu saat dia pulang kemudian bersandar dibahumu saat dia lelah. 


Aku percaya kau wanita baik. Wanita terpilih yang akan selalu buat sungmin ku Bahagia. 


Hanya saja...  sungguh hati ini masih berat melepasnya. 

Terkadang aku berfikir. Lebih baik keempat belas supermanku menikah. Agar sakit ini sekalian 
Agar aku juga bisa lepas dari hal2 konyol mencintai sepihak seperti ini. 


Tapi bukan kah ini perjalanan hidup? 
Dan bukan kah smua campur tangan tuhan? 

Everlasting freind mungkin akan selalu ada bersama mu. 
Tapi  wanita itu dia yang akan jadi saksi hidupmu. Tua bersamamu. Berkeriput bersamamu 
Dan menyambut cucu bersamamu. 


Dikehidupan mendatang mari kita saling mengenang. 
Seorang sungmin yg aego. Kini menjadi  sungmin suami saeun. 
Seorang sungmin yg dulu milik elf kini hanya idola dan fans nya. 

Kim saeun sekali lagi kau sangat beruntung. 
AKu iri padamu. Jaga dia baik2 ya. 
Cintai dia sepenuh hatimu. 
Bukan kalimat itu terdengar seperti seorang kekasih melepaskan kekasihnya pergi bersama wanita lain? 
Ya.. memang seperti itu. 

Aku ingin sungmin bahagia. Dan kini aku mencoba nya. 

:"(   selamat sungmin. T.T 

Selasa, 07 Oktober 2014

Choi siwon.. aku menginginkan mu

Aku masih disini. Masih tetap mengagumi mu dalam diam ku. AKu masih disini rela sakit hanya demi mencintaimu. Andai waktu mengizinkan aku untuk bertanya kepadamu. Apakah kau tlah memiliki kekasih? Dan apakah perasaanmu sama seperti apa yg aku rasakan?.


Kau tau kah? Kau alasan ku tersenyum maya di malamku. 
Kau alasanku tetap bertahan dilayar handphone ku. 
Kau tau kah? Kaulah jawaban atas pertanyaan tentang siapa pacarku, kekasihku, bahkan suamiku. 


Kau alasan disetiap tangis tanpa sebabku. 


Aku bahkan tak berhak untuk ini. 
Tapi kau harus tau. Hanya melihatmu berjalan dg wanita di bandara pun aku menangis. 
Melihat judul artikel yang sangat tidak mungkin tentangmu pun aku menangis. 


Tekadang aku merindukan masa depan. Dimana kau akhirnya aku kenang. 
Aku merindukan masa depan dimana kelak aku akan mengingatmu sebagai masa lalu.




Aku teramat menginginkamu choi siwon oppa. :") 

Selasa, 19 Agustus 2014

Surat Untuk siwonku

Hai.. Rasa nya cerita ini akan aku sampaikan disini
bahkan saat  menulis pun aku masih membayangkan sosok mu lah yang ada didepan ku.


oppa.. harus dari mana aku memulai menulis? terlalu banyak muatan dihatiku tentang kisahmu. yang bahkan kisah pria nyata pun tak sepenuh tentangmu.


Firasat ku bilang kau telah menyukai wanita lain oppa.. *nahan sesak*  aku tersenyum oppa.
apa kau bahagia? yah aku juga mencoba begitu .
tak peduli seberapa banyak wanita yang memujamu menghujatmu. tetap lanjutkan yah. toh itu perasaan mu.
aku pun mencoba tersenyum oppa. walau terkadang air mata ini pun menyelinap keluar dari persembunyiannya.


Aku teramat sadar kini oppa . mencoba menjaga jarak. mencoba menganggap tanpa mu aku bisa. tapi akhirnya??? aku kembali menikmati ini. rasa cinta yang tak pantas aku sandangkan terhadap nama besar sepertimu. apakah kau tau?


Aku juga ingin seperti mereka oppa .
Gadis manis yang menggandeng tangan prianya.
menonton film dinner romantis dan tersenyum dengan pria nyata nya.


Tapi aku? Hanya memfokuskan mata dan perasaan kepadamu. apa saat aku memintamu hanya melihat kearahku saja apa kau mau? fokus terhadapku saja apa kau bisa? Aku bahkan tau ini nihil. tapi kenapa masih saja aku berharap terhadapmu?



oppa... kau tau aku lelah. terkadang aku sadar kau memanfaatkan aku atas nama fans kan? lantas kenapa aku bahagia??

lagi2 aku kembali menangis. bukan karna kau. ini karna kebodohan ku.
bahkan cara membencimu pun aku tak tau.


bisakah aku minta tolong? Tolong jangan dahului aku sebelum aku memiliki pria ku kau tak boleh mengenalkan wanitamu?

aku bertaruh jika kau maju terlebih dahulu bersama wanita mu. aku hanya akan menatapmu nanar.
memandang kosong kearahmu
kemudian berteriak. "brengsek tidak bisakah kau hargai perasaan ku? aku tak pernah menuntutnya
tapi kenapa kau buat semakin sakit?"


bodoh bodoh bodoh..
maaf kan aku oppa...

Senin, 04 Agustus 2014

Tentang Aku dan Choi siwon

   Kali ini aku kembali menulis.... 
mengisahkan satu kepedihan. tentang aku dan perasaan yang tak masuk akal. 

Aku bisa apa? saat semuanya terjadi dengan nyata. Bahwa lelaki yang kau anggap milikmu secara terang2an menyapa seorang wanita dan bahkan itu bukan kau? 


Ini semua tentang aku dan kau. dan lucu nya ini sebenarnya hanya tentang aku. 
siapa aku dan siapa kau?. harusnya aku yang bertanya pada diriku sendiri. berhentilah sejenak dan lihat apa yang sebenarnya terjadi? ini terlalu jauh untuk perasaanku! sadari.. 


Sekali lagi aku menangis. bukan karna kau. ini karna aku sendiri. Aku yang terlalu gila akan rasaini. Kau sudah begitu banyak berkorban demi aku bukan? lalu apa yang telah aku perbuat? aku bahkan mengekangmu agar tetap bersamaku. mungkin kau juga harus mempunyai seseorang yang bisa kau jadikan sandaran saat kau lelah. lalu bagaimana dengan hatiku? 



Haruskah aku tersenyum. walau hati ini bahkan tidak bisa membendung tangis? menahan luka? 
haruskah aku tetap mengikutimu? walau sebenarnya aku tau bahkan untuk menolehku saja kau tak akan mungkin!.


Apa aku harus menjauhi mu? bahkan saat hadirmu dalam maya pun mampu membuat aku semangat?  Aku harus apa agar kau bahagia dan aku pun bahagia juga? JIka kebersamaan kita pun takan bisa terwujud tak akan mungkin juga. 


Aku harus membuat jarak yang jauh agar tak merasakan hadirmu? bagaimana jika hDirmu itu sudah menjadi candu sayang? tolong  aku sayang. 


Aku lelah atas rasaku sendiri. Jangan sadarkan
aku bahwa kelak kau juga pada akhirny akan lebih memilih dia dibanding aku. seengga nya tolong jangan sekarang. 



Biar kan aku menikmati rasa ini. rasa yang hanya sepihak. Tapi mengira2 kau juga mempunyai rasa yang sama. Seengga nya ini membuat aku bahagia. Jangan tunjukan kau menyukai wanita lain selain aku. ini sangat sakit.


Biarkan aku mencintaimu tanpa balas. Aku takan menuntut kau membalas nya. biar kan  menikmati ini. saat sakitpun aku yang akan menanggungnya bukan? 


oppa ku... bisa kah kau tau rasa yang aku berikan padamu? ini tulus oppa. tulus. rasa ini tumbuh sendiri. tidak ada yang menyuruhnya. tidak ada alasan dan tak bersyarat. tapi sebuah ketulusan ini tetap tumbuh subur dan terjaga. 


aku masih mencari caranya agar tulus ini layu. 
kau tau caranya? tolong bantu aku oppa. 

agar aku bisa mencabut rasa tulus iitu dalam hatiku.  aku masih mencobanya oppa. 

bantu aku oppa...